Rabu, 11 Februari 2015

Mata pencaharian utama Desa Ketilengsingolelo adalah membuat Batu Bata, sebagian besar penduduk desa Ketilengsingolelo mengolah Bata Bata di halaman rumah warga dan halaman kosong yang disewakan. Desa Ketilengsingolelo merupakan salah satu penghasil batu bata terbesar dibandingkan dengan desa lain yang berada di kecamatan Welahan.


Selasa, 10 Februari 2015

Desa Ketilengsingolelo memiliki POS Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang diberi nama "Bintang Ceria" yang didirikan oleh Desa Ketilengsingolelo pada bulan Agustus 2014. Kepala Pos PAUD Bintang Ceria adalah Ibu Petinggi Desa Ketilengsingolelo, Ibu Dwi Agus Supriyanto. Kegiatan ini dilaksanakan tiga kali dalam seminggu pada hari Rabu, Kamis dan Jumat oleh guru Paud desa setempat.


Kegiatan-kegiatan ini memiliki tujuan untuk menerapkan kebiasaan hidup sehat di Desa Ketilengsingolelo untuk berbagai sasaran kegiatan.

1. Sosialisasi Penggunaan Masker sebagai Wujud Pentingnya Penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) kepada Pengrajin Batu Bata
       Di Desa Ketilengsingolelo sebagian besar bermata pencaharian sebagai pengrajin batu bata. Dari produksi batu bata tersebut dihasilkan banyak asap sebagai hasil pembakaran batu bara. Sebagian besar buruh batu bara belum menggunakan alat pelindung diri yang cukup memadai dalam melaksanakan pekerjaannya, terutama masker. Program sosialisasi masker sebagai wujud pentingnya APD (Alat perlindungan diri).




2. Komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) siswa SD tentang dampak sampah terhadap kesehatan dan lingkungan

         Pemahaman tentang cara pemilahan sampah organik dan anorganik serta dampak sampah baik bagi kesehatan maupun lingkungan sebaiknya diajarkan kepada anak sejak dini. Karena apabila ditanamkan sejak kecil maka mereka akan lebih bertanggung jawab pada sampah yang mereka hasilkan sendiri. Teknis dari kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada anak-anak SD mengenai cara pemilahan sampah organik dan anorganik serta dampak sampah terhadap kesehatan dan lingkungan. Setelah itu diberikan contoh apa saja macam-macam sampah organik dan anorganik serta dampak samapah terhadap kesehatan dan lingkungan berupa gambar.

3. Sosialisasi PHBS (Perilaku Hidup bersih dan Sehat) kepada siswa SD

 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS merupakan wujud keberdayaan masyarkat yang sadar, mau dan mampu mempraktekkan PHBS. Penyakit yang timbul akibat rendahnya PHBS dapat mengakibatkan rendahnya derajat kesehatan dan rendahnya kualitas hidup sumber daya manusia.

4. Sosialisasi mengenai bahaya DBD dan Pencegahan DBD melalui kegiatan PSN ( Pemberantasan Sarang Nyamuk)
Di wilayah Puskesmas Welahan khususnya di Desa Ketilengsingolelo terdapat beberapa kasus Demam Berdarah. Meskipun wilayah Desa Ketilengsingolelo bukan merupakan endemis demam berdarah namun tetap perlu dilakukan pencegahan agar tidak terjadi peningkatan kasus untuk masa yang akan datang.Program ini diadakan  pada tanggal 25 Januari 2015 yang bertepatan dengan pertemuan ibu – ibu PKK di Balai Desa Ketilengsingolelo. Teknisnya dengan menjelaskan kepada peserta mengenai apa itu demam berdarah, vektor penularnya, dan cara penularannya. Selain itu juga dijelaskan apa saja dampak dari demam berdarah dan bagaimana cara pencegahannya. Pada kesempatan ini kegiatan selanjutnya yaitu pelatihan pembuatan ovitrap, Teknisnya dengan menjelaskan kepada peserta mengenai apa itu ovitrap, bahan-bahanpembuatan, dan cara pembuatan sekaligus praktik pembuatan ovitrap oleh peserta.








Minggu, 08 Februari 2015

1. Variasi PMT (Pemberian Makanan Tambahan) pada Balita di Posyandu
              Desa Ketilengsingolelo memiliki 4 rukun warga dimana pada masing-masing rukun warga tersebut dilakukan posyandu sekali pada setiap bulannya. Pemberian makanan tambahan di desa Ketilengsingolelo telah dilakukan di masing-masing posyandu yang didampingi oleh Ibu Bidan Desa Ketilengsingolelo dan Kader Posyandu Balita. Pemberian makanan tambahan ditujukan untuk meningkatkan status gizi anak serta untuk mencukupi kebutuhan zat gizi anak agar tercapainya status gizi dan kondisi gizi yang baik sesuai dengan umur anak tersebut. Variasi pemberian makanan tambahan ditujukan agar anak mendapatkan komposisi zat gizi yang bermacam-macam dan merata.


2. Kegiatan untuk masyarakat Desa Ketilengsingolelo yang sudah Lanjut Usia (Lansia)
            Kegiatan ini dilakasanakan tiga kali dalam sebulan yang ditujukan untuk masyarakat desa Ketilengsingolelo yang sudah lanjut usia (lansia) yang dijadwalkan berdasarkan lokasi RT/RW. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Ibu Bidan dan Kader Posyandu Lansia. Kegiatan ini berupa pemeriksaan tekanan darah pasien, pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat yang sesuai.

Kegiatan di MTs Darul Istiqomah









Pelaksanaan program Pengenalan komputer dan komputer sehat untuk anak SD pada tanggal 24 Januari 2015 di SD N 2 Ketilengsingolelo. Acara tersebut dihadiri oleh 24 siswa sekolah dasar kelas 5 dan diawali dengan penjelasan mengenai perangkat utama komputer dan komputer sehat, kemudian acara itu dilanjutkan dengan tanya jawab tentang materi dan praktek menghidupkan dan mematikan komputer.
Pelaksanaan program Pengenalan Ms. Offices dan internet sehat untuk anak MTs pada tanggal 26 Januari 2015 di MTs Darul Istiqomah Ketilengsingolelo. Acara tersebut dihadiri oleh 48 orang siswa yang dibagi menjadi dua sesi dan diawali dengan penjelasan mengenai tujuan menggunakan Ms. Offices dan penejelasan singkat tentang dampak positif dan negatif internet khususnya media sosial. Kemudian acara itu dilanjutkan dengan praktek membuat dokumen dalam bentuk Ms. Word, Ms. Excel dan Ms. Powerpoint.

Rabu, 04 Februari 2015

Profil Tim 1 KKN Undip Desa Ketilengsingolelo


1. Alfan Zulfahnur, 12030111130030 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi
2. Dewantari Haurra, 12020111130059 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Ekonomi dan Pembangunan
3. Erlin Fitria, 25010111130231 dari Fakultas Kesehatan Masyarakat
4. Kadek Rida Dwi W, 21120111140078 dari Fakultas Teknik, Jurusan Sistem Komputer
5. M. Rizki Kurniawan, 21060111130078 dari Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Elektro
6. Nizaar Ferdian, 25010111130235 dari Fakultas Kesehatan Masyarakat
7. Prapanca Robiyan Pambudi 12030111130099, dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi
8. Rahmi Hidayatunajah, 21030111130057 dari Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Kimia
Program pembuatan pupuk cair dari limbah organik ini dilaksanakan pada hari Selasa, 27 Januari 2015. Bertempat di kediaman salah satu warga Dusun Ketileng yang bertindak sebagai pembimbing Kelompok Wanita Tani, acara dimulai pada pukul 13.30 sampai 16.30. pertemuan kelompok wanita tani (KWT) dihadiri oleh 35 orang. Acara dimulai dengan penyampaian materi mengenai sampah dan pengenalan MOL kemudian dilanjutkan dengan praktek pembuatan pupuk cair secara langsung.
Penanganan masalah sampah masih menjadi permasalahn serius yang belum bisa ditangani dengan tuntas. Pengolahan sampah dapat dilakukan dengan cara preventive, yaitu memanfaatkan sampah salah satunya seperti usaha pengomposan. Selama ini pupuk kompos yang dihasilkan dari sampah organik dalam bentuk padat. Namun, jarang yang berbetuk cair. Padahal produk puouk cair ini lebih praktis digunakan, prosesnya relatif lebih mudah, dan biaya pembuatan yang dikeluarkan juga tidak terlalu besar.

Minggu, 01 Februari 2015

MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANGDES)
TINGKAT DESA TAHUN 2015
DESA KETILENGSINGOLELO KECAMATAN WELAHAN
KABUPATEN JEPARA

Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbangdes ini dilaksanakan pada tanggal 30 Januari 2015 bertempat di Balai Desa Ketilengsingolelo. Kegiatan yang mempunyai slogan "Dengan Semangat Gotong Royong, Mari Menuju Desa Mandiri untuk Mewujudkan Masyarakat yang Lebih Sejahtera" ini bertujuan untuk menyempurnakan pertemuan Stakeholder tentang permasalahan dan solusi dari masalah-masalah yang dihadiri oleh pihakyang terkena dampak dilihat dari RAPBDES.
Hasilnya, dibuat daftar prioritas kegiatan yang dilaksanakan oleh desa dibiayai RAPBDES dan daftar kegiatan atau rencana yang akan dibiayai oleh APBD Kabupaten atau Propinsi.

Kegiatan PKK Desa Ketilengsingolelo ini diadakan pada tanggal 25 Januari 2015, pada kegiatan ini kami KKN Tim 1 Undip melaksanakan beberapa program seperti :
1. Membuat Selai dan pengenalan Infused Water
2. Nilai ekonomis hasil perkebunan
3. Packaging dan Labelling
4. Sosialisai DBD
5. Pembuatan Ovitrap


Membuat Selai dan pengenalan Infused Water


Packaging dan Labelling 


Sosialisai DBD dan Pembuatan Ovitrap

Categories

Unordered List

Sample Text

Random Post

Advertisement

LIke Us

Some More Post

Recent Comments

Pages

More Post

Random Post

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Video

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget